Portalika.ID [SOLO] – Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta resmi me-launching Panitia Penjaringan dan Penyaringan Calon Rektor (P3CR) Masa Bakti 2023-2028, bertempat di Ballroom Gedung UNS Tower Ki Hadjar Dewantara, Selasa, 27 September 2022.
Peluncuran P3CR sebagai bentuk kesiapan UNS dalam menyaring dan menjaring bakal calon rektor yang bakal meramaikan Pemilihan Rektor UNS Masa Bakti 2023-2028.
Jalannya launching P3CR dibuka langsung Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) UNS, Marsekal TNI (Purn.) Dr (HC) Hadi Tjahjanto, SIP via Zoom Cloud Meeting bertempat di Gedung Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) RI, Jakarta.
Pada kesempatan yang sama, ia didampingi Rektor UNS, Prof Jamal Wiwoho, Ketua Senat Akademik (SA) UNS, Prof Adi Sulistiyono, Ketua Dewan Profesor UNS, Prof Suranto, dan Wakil Ketua MWA UNS, Prof Hasan Fauzi.
Marsekal TNI (Purn.) Dr (HC) Hadi Tjahjanto mengatakan Pemilihan Rektor UNS Masa Bakti 2023-2028 digelar dengan mekanisme yang berbeda ketimbang periode sebelumnya.

Pasalnya, untuk pertama kalinya UNS menggelar pemilihan rektor pasca ditetapkan sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) melalui Peraturan Pemerintah (PP) Nomer 56 tahun 2020.
“Oleh sebab itu, kami berharap [pemilihan Rektor UNS Masa Bakti 2023-2028] berlangsung tertib, taat peraturan perundang-undangan dan transparan sesuai amanat PP tersebut,” kata Hadi Tjahjanto.
Di hadapan P3CR dan awak media yang hadir di Ballroom Gedung UNS Tower Ki Hadjar Dewantara, Hadi Tjahjanto membeberkan tahapan Pemilihan Rektor UNS Masa Bakti 2023-2028 yang dimulai pada tahun ini.
Ia menerangkan mekanisme pemilihan Rektor UNS Masa Bakti 2023-2028 dimulai pada 27 September 2022 yang ditandai dengan Launching P3CR dilanjutkan dengan sosialisasi.
Setelahnya, Pemilihan Rektor UNS Masa Bakti 2023-2028 berlanjut dengan penjaringan bakal calon rektor yang digelar pada 3-10 Oktober 2022. Pada tahap ini, dibuka pendaftaran bakal calon Rektor UNS. Lalu batas akhir penerimaan berkas pendaftaran bakal calon Rektor UNS pada 11 Oktober 2022.
Kemudian verifikasi kelengkapan persyaratan pendaftar bakal calon Rektor dilakukan pada 12-14 Oktober 2022. Bagi bakal calon Rektor UNS yang lolos tahap verifikasi, mereka diberikan kesempatan untuk memaparkan misi dan visinya pada 16-17 Oktober 2022.
“Rapat pleno MWA menetapkan tiga calon Rektor UNS pada 20 Oktober 2022 dan pemaparan visi misi calon Rektor UNS pada 27-28 Oktober 2022,” papar Hadi Tjahjanto.
Setelah calon Rektor UNS menyampaikan visi misinya, Hadi Tjahjanto mengatakan, MWA akan menggelar rapat pleno dengan agenda pemilihan rektor pada 11 November 2022.
“Rektor UNS terpilih akan dilantik pada 10-11 April 2023 mendatang,” tambah Hadi Tjahjanto.
Mengingat Pemilihan Rektor UNS Masa Bakti 2023-2028 adalah momen yang penting, Hadi Tjahjanto berharap keterlibatan alumni, keluarga besar dan mitra UNS untuk memberikan dukungan.
“Doakan juga semoga lancar pelaksanaan kegiatan ini dan berlangsung dengan tertib dan baik,” tandasnya.
Profil P3CR
P3CR yang di-launching pada 27 September 2022 merupakan wujud keseriusan MWA UNS dalam menjaring dan menyaring bakal calon Rektor UNS yang didukung dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa sebagai tim teknis.
Tak hanya itu, MWA UNS juga membentuk Panitia Pengawas (Panwas) P3CR yang melibatkan tiga organ di UNS, yakni Senat Akademik, Pimpinan dan Dewan Profesor.
Selanjutnya, pada proses penjaringan akan digelar dua sesi panel yang melibatkan seluruh organ di UNS.
P3CR yang di-launching oleh Hadi Tjahjanto diketuai Prof Tri Atmojo Kusmayadi dibantu Prof (UNS) Soeprayitno sebagai sekretaris dengan beranggotakan Prof Wiedy Murtini, Ir Budi Harto, Prof Istadiyantha, Muhammad Sholihin, SAg, SIP dan Soffan Mujahid.
Sementara, Panwas P3CR dipimpin Prof Suntoro dibantu Prof Sahid Teguh Widodo sebagai sekretaris dengan beranggotakan Prof Muhammad Nizam, Prof Izza Mafruhah, Prof Okid Parama Astirin, Prof Warto, Dr Rahmanu Widayat, Prof Siswandari dan Prof Pujiyono. (Trianto H Suryono)