
Portalika.ID [SOLO]-Aplikasi berbasis Informasi Teknologi (IT) akan mempercepat pekerjaan pengawasan dan pendataan di sebuah institusi. Inovasi itu dilakukan Balai Pemasyarakatan (Bapas) kelas I Solo yaknimembuat aplikasi untuk memonitor, membimbing dan mengawasi klien yang mendapatkan asimilasi maupun pembebasan bersyarat.
Kondisi itu terkuak saat anggota Komisi III DPR RI, Eva Yuliana mengadakan kunjungan kerja (kunker) di Kota Solo dalam rangka reses. Eva menyatakan kehadirannya di Bapas Kelas I Surakarta, bermaksud melihat dari dekat situasi dan kondisi Bapas yang baru naik status menjadi Kelas I pada 3 Maret 2020 ini.
“Prinsipnya, saya harus datang dan melihat dari dekat kondisi Bapas. Sejauh mana dinamika dan sistem kerja pelayanan di Bapas Kelas I Surakarta. Bahasa kerennya, mungkin saya perlu belanja masalah dari sumbernya langsung,” ujar Eva.
Anggota Fraksi NasDem DPR RI itu kunker pada, 22 Oktober 2020. Dia menjelaskan terdapat beberapa poin materi yang dilihat langsung di lokasi Bapas Surakarta. Yairu seberapa pengaruh dan evaluasinya terkait peningkatan status Bapas Surakarta dari kelas II menjadi kelas I. Selain itu, seperti apa pelayanan dan penanganan terhadap klien asimilasi dan pembebasan bersyarat yang berjumlah lebih dari 1.000 orang di saat pandemi covid-19.
“Apakah protokol pencegahan covid berjalan baik? Apakah situasi dan kondisinya sudah relatif lebih representatif setelah adanya program asimilasi waktu itu? Bagaimana juga struktur dan sistem kerja para pejabat struktural di Bapas Surakarta, setelah peningkatan status kelas kemarin? Positif negatifnya kita inventarisir bersama. Nanti, materi tersebut akan jadi oleh-oleh saya untuk dibahas di komisi III DPR RI.”

Lebih lanjut Eva mengatakan dirinya mengapresiasi inisiatif Bapas kelas 1 Surakarta yang berinovasi membuat aplikasi untuk memonitor, membimbing dan mengawasi klien yang mendapatkan asimilasi maupun pembebasan bersyarat. Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jawa Tengah, Priyadi, mengaku bangga karena Bapas Surakarta mendapatkan kunjungan kerja dari Eva Yuliana. Menurutnya, sepanjang sejarah dan selama dirinya menjabat di Kemenkumham, baru kali ini ada kunjungan dari seorang anggota DPR RI ke Bapas. “Terima kasih atas kunjungan kerja anggota Komisi III DPR RI, Eva Yuliana. Seumur-umur baru kali ini ada kunjungan dari anggota DPR dari pusat ke Bapas. Dengan begini, tentunya komunikasi dan sinergi pengembangan pelayanan publik di bawah koordinasi Kemenkumham bakal lebih tertata ke depan nanti,” ujar Drs Priyadi. (Naharudin)