• About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Portalika.id | Portal Berita
  • Beranda
  • POLITIK DAN DEMOKRASI
  • UNIVERSITARIA
  • Hukum dan Kriminal
  • NASIONAL
  • Perspektif
  • POLITIK DAN DEMOKRASI
  • SURAKARTA
  • UNIVERSITARIA
  • WONOGIREN
  • Yogyakarta
No Result
View All Result
  • Beranda
  • POLITIK DAN DEMOKRASI
  • UNIVERSITARIA
  • Hukum dan Kriminal
  • NASIONAL
  • Perspektif
  • POLITIK DAN DEMOKRASI
  • SURAKARTA
  • UNIVERSITARIA
  • WONOGIREN
  • Yogyakarta
No Result
View All Result
Portalika.id | Portal Berita
No Result
View All Result
Home SURAKARTA

Pembuatan Alat H2SO4 Recovery Butuh Waktu 24 Bulan

Portalika by Portalika
Jumat, 29 Maret 2019
in SURAKARTA
0
Pembuatan Alat H2SO4 Recovery Butuh Waktu 24 Bulan
618
SHARES
3.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Sekretaris PT RUM, Bintoro Dibyoseputro (kiri, membelakangi lensa) menerangkap peralatan laboratorim kepada wartawan. (Istimewa)

Portalika.id [SUKOHARJO]-Perseroan Terbatas Rayon Utama Makmur (PT RUM), Desa Plesan, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo mengklaim pengurangan bau limbah udara sudah berkurang signifikan. PT RUM terus berbenah untuk mengelola limbah sesuai yang diwajibkan pihak otoritas yang tertuang dalam Surat Keputusan Bupati Sukoharjo tentang sanksi administratif.

Pernyataan itu disampaikan Sekretaris PT RUM, Bintoro Dibyoseputra kepada portalika.id, Kamis (28/3) seusai meninjau laboratorium dan instalasi pengolah limbah bersama rekan-rekan pers. Dia menjelaskan pembenahan terus dilakukan hingga sanksi administrasi Bupati Sukoharjo dicabut. “Sanksi administrasi, pada saatnya nanti, Agustus 2019 sanksi tersebut sudah bisa dicabut.”

Dia menjelaskan saat ini pihaknya telah memesan alat pengolah bau agar limbah udara tidak berbau menyengat. “Alat H2SO4 mulai dipesan Februari 2019 dan butuh waktu kira-kira 24 bulan sejak Februari lalu. PT RUM berkomitmen terus berbenah mengelola limbah sesuai yang diwajibkan pihak otoritas. Kedua, PT RUM segera membangun H2SO4 recovery sebagai peralatan untuk mendaur ulang H2SO4,” jelasnya.

Insan pers mendapatkan penjelasan progres penanganan bau tak sedap dari manajemen PT RUM Sukoharjo. (Istimewa)

Alat H2SO4 revovery dipesan dari Cina dengan nilai investasi USD 40 juta atau senilai Rp560 miliar dengan kurs 1US$ senilai Rp14.000. Alat tersebut diklaim mengadopsi teknologi Eropa seperti di Jerman dan Denmark tetapi pengerjaan di Cina agar efisien bahan.

Lebih lanjut dia menyatakan selama ini kegiatan terus menerus menjaga standard operasional prosedur (SOP) penanganan limbah cair, padat dan udara.

“Hari ini [Kamis] secara tematik menjenguk Instalasi Pengolahan Air Limbah. PT RUM secara rutin dicek oleh pihak otoritas Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten, Provinsi dan Pusat. Alhamdulillah, pengecekan oleh pihak independen tersebut menunjukkan hasil kinerja IPAL RUM yang sudah baik. Tentu banyak rekomendasi untuk penyempurnaan ke depan.”

Lokasi pabrik PT RUM di Desa Plesan, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo. (Dok/Trianto Hery Suryono)

Sekadar diketahui, selama ini pabrik sintetis itu telah memasang tiga unit wet scrubber atau alat pengurai bau untuk menghilangkan bau tak sedap. Walau telah banyak menekan bau tak sedap tetapi warga sekitar masih merasa tidak nyaman dan masih mencium bau tak sedap. Dua bulan terakhir bau tak sedap itu dicium warga Kabupaten Wonogiri. “Sehabis ujan dan menjelang malam bau tidak enak menyusahkan warga,” ujar Anto, warga Wonogiri Kota. (Triantotus)

Tags: alat H2SO4 recoveybau tak sedapBintoroRUM
Previous Post

86 Pejabat Dilantik, 3 Pejabat Eselon II Dirotasi

Next Post

Antusias Warga Tinggi, Dinas Pangan Adakan Bazar Tiap Jumat

Portalika

Portalika

Next Post

Antusias Warga Tinggi, Dinas Pangan Adakan Bazar Tiap Jumat

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

POPULAR NEWS

  • Terbentuk, Pokdarkamtiibmas Jateng

    Simak Jadwal Pengumuman SM UNS, 18 Agustus Di Laman spmb.uns.ac.id

    1775 shares
    Share 710 Tweet 444
  • Keren, UNS Peringkat 5 dan 8 dalam Peminat dan Nilai UTBK

    1487 shares
    Share 595 Tweet 372
  • Masa Pandemi Covid-19, Nilai-Nilai Pancasila Rentang Terloyak

    1311 shares
    Share 524 Tweet 328
  • Ini Nama Calon Pejabat Baru Eselon II Wonogiri

    1139 shares
    Share 456 Tweet 285
  • Ini Beda Regulasi Pemilu dan Pilkada, Simak Ya Biar Tidak Gagal Paham

    928 shares
    Share 371 Tweet 232
Portalika.id | Portal Berita

We bring you the best Premium WordPress Themes that perfect for news, magazine, personal blog, etc.

Follow us on social media:

Recent News

  • Eva: Tubuh Sehat Akan Dapat Enzim Sehat Juga
  • Presiden Jalan Santai Di Lokasi CFD Solo Bersama Jan Ethes
  • Saat Keinginan Jovan Bisa Bertemu Presiden Jokowi Terkabul

Category

  • Culture
  • Hukum dan Kriminal
  • Lifestyle
  • NASIONAL
  • News
  • Opinion
  • Perspektif
  • POLITIK DAN DEMOKRASI
  • Sports
  • SURAKARTA
  • Travel
  • UNIVERSITARIA
  • WONOGIREN
  • Yogyakarta
  • About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact

© 2022 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • POLITIK DAN DEMOKRASI
  • UNIVERSITARIA
  • Hukum dan Kriminal
  • NASIONAL
  • Perspektif
  • POLITIK DAN DEMOKRASI
  • SURAKARTA
  • UNIVERSITARIA
  • WONOGIREN
  • Yogyakarta

© 2022 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?