Portalika.ID – Mencari rejeki memang tak harus di negeri sendiri, sebab ada kalanya perlu mencari lebih jauh lagi sampai ke negara tetangga.
Ada banyak orang di Indonesia, baik pria maupun wanita yang bekerja sebagai TKI di beberapa negara. Salah satunya di Brunei Darussalam.
Seorang pria asal Tulungagung mengaku datang ke Brunei Darussalam sebagai TKI dan memilih profesi sebagai petani. Berapa gaji yang diterima?
Dalam sebuah wawancara yang diunggah di kanal YouTube Wulan’s Life, pria asal Tulungagung bernama Wahyu membagikan pengalaman menjadi TKI di Brunei.
Dalam wawancara tersebut, Wulan menanyakan alasan Wahyu jauh-jauh ke Brunei malah jadi petani. Padahal, di Indonesia sendiri juga bisa bertani.
“Apa sih yang mendasari Mas Wahyu mau kerja di sektor pertanian di Brunei Darussalam? Jauh-jauh dari Indonesia ke brunei kerja jadi pak tani,” tanya Wulan kepada Wahyu, dikutip Portalika.ID pada Sabtu, 8 Juni 2024.
Mendapat pertanyaan tersebut, Wahyu mengaku bahwa bekerja apa saja adalah pilihan yang baik. Termasuk menjadi petani di negara orang.
Menurutnya, ilmu di dunia pertanian yang dimiliki masih minim dan tertarik belajar di Brunei yang diketahui kondisi pertaniannya sudah lebih baik.
Selain itu, belajar bertani di Brunei juga bisa menjadi bekal di masa pensiun. Dimana setelah pulang kembali ke tanah air, ada keterampilan mengolah lahan pertanian.
“Pertanian itu intinya kan buat pengalaman juga. Kami pun masih tahap belajar. Kalau suatu saat sudah tidak bekerja disini, kita di rumah ada tanah kita tanam (bertani) sendiri,” terang Wahyu.